JAKARTA-SATRIA MUDA.ID Walau pulang dengan hasil yang kurang menyenangkan saat melawan Kesatria Bengawan Solo (KBS) namun nyatanya tetap ada hal baik yang bisa diambil. Salah satunya adalah menit bermain yang merata pada setiap pemain lokal karena badai cedera yang melanda Jarred Shaw dan Myke Henry.
Imbas dari absennya mereka secara bergantian pada dua laga kemarin adalah masuknya nama Armando Kaize dalam susunan pemain dan akhirnya turun berlaga untuk pertama kalinya kala menghadapi anak asuh Efri Meldi di Pertamina Arena Minggu malam lalu.
Pemain asal Papua itu total bermain selama 4 menit 36 detik dengan 3 rebound, sebuah torehan yang belum sempurna namun tentu juga tidak jelek untuk seorang debutan yang bermain pada laga sepenting itu.
“Walau kalah namun untuk saya pribadi itu membanggakan, turun dengan jersey Satria Muda adalah impian saya dan itu tercapai malam ini. Awalnya agak grogi tapi setelah menginjakan kaki di lapangan rasa itu hilang yang ada tinggal bagaimana caranya harus bermain sebaik mungkin dan ikut saja semua tugas yang pelatih kasih untuk saya,” katanya.
Ketika ditanya apakah ada tugas spesifik dari Manuel Pena untuk dirinya malam itu, Armando mengatakan bahwa tugas utamanya adalah mengamankan rebound baik saat defensif maupun ofensif.
“Tapi saya sadar pencapaian 3 rebound itu belum cukup, itu kenapa saya akan terus kerja keras berlatih dan berlatih supaya kalau kelak dipercaya tampil lagi saya akan lebih siap lagi. Dan teriakan dari para pemain senior tadi di lapangan itu tidak saya anggap sebagai cacian atau apa tapi justru sebagai bensin supaya saya lebih termotivasi lagi pada masa depan,” lanjut salah satu pemain yang pernah terpilih sebagai DBL All-star ini.
Memang dengan belum dapat dipastikannya kapan kembalinya Jarred Shaw ke lapangan kesempatan bagi Armando untuk kembali turun ke lapangan terbuka lebar namun tentu saja itu juga harus disertai dengan displin yang tinggi di latihan, terutama untuk mengurangi turnover.
“Jelas hal itu sangat menjadi perhatian saya, tapi saya yakin saya bisa untuk mengatasi hal itu. Karena jujur saja ketika saya sudah bermain dengan jersey biru kebanggaan Satria Muda maka saya akan siap kerja keras bahkan hingga mati untuk biru pun saya siap istilahnya begitu. Karena mimpi saya selanjutnya adalah juara bersama tim ini dan itu akan saya kejar terus hingga tergapai,” tutupnya antusias. (FR)