Satria Muda Logo
Login
Sign Up
SM Store
Buy Ticket

SM Pertamina Terang-terangan Soal Salary Cap

Admin Satria Muda

Oleh Admin

03 Juli 2024

SM Pertamina Terang-terangan Soal Salary Cap

Jakarta - SatriaMuda.id - Satria Muda Pertamina kembali melakukan terobosan dengan menjadi tim pertama yang membuka nilai salary cap atau batasan gaji pemain mereka musim ini. Tim yang identik dengan warna biru tersebut bahkan dengan transparan menjabarkan dengan angka pada jumpa pers yang digelar di Noice Jakarta kemarin. Hal itu disampaikan langsung oleh Presiden Satria Muda Pertamina Baim Wong. 

“Ini bener ya di awal musim nilai salary cap kami berada di angka 9,3 miliar dan batasnya sendiri ada di 10 miliar. Nah sekarang angka kami naik menjadi 11,3 miliar tapi jelas ada alasannya dan yang utama tentu saja karena kami mengganti para pemain asing kami yang dulu dengan yang sekarang,” ujar Baim. 

Manager tim Satria Muda Theodore menambahkan bahwa naiknya batasan gaji SM saat ini murni karena keputusan manajemen dan staf pelatih yang berkaca pada hasil kurang baik yang diraih SM pada awal hingga pertengahan musim ini. 

“Jelas kami bergerak naik secara batasan gaji karena dinamika liga saat ini yang semakin ketat dan menarik. Dan kami sepakat untuk mengupgrade angka dari pilar-pilar asing kami, seperti sekarang ada Artem pemain yang sudah malang melintang di liga eropa juga mantan pemain Barcelona, jelas harganya berbeda dengan pemain asing kami sebelumnya. Ya empat kali lipat lah,” kata Theo

“Ya karena kalau kita mau bersaing dengan tim-tim papan atas sekarang maka kita juga harus punya pemain dengan kualitas dan sekaliber Artem, Reynaldo dan Elgin,” tambahnya

Dan terbukti sejak kedatangan trio baru ini anak asuh Youbel Sondakh ini tidak terkalahan selama delapan pertandingan terakhir. 

Theo juga mengungkapkan naiknya batasan gaji ini mempunyai beberapa konsekuensi dari pihak IBL selaku penyelenggara liga bola basket Indonesia saat ini. Salah satunya adalah denda. 

“Benar dan kami berkomitmen untuk mematuhi itu dengan membayarnya. Besaran adalah satu banding satu jadi kalau sekarang kami 11,3 miliar maka kami harus bayar sekitar 1,3 miliar. Nah peraturan IBL sendiri sebenarnya maksimal belanja adalah 10 miliar dan limit untuk kelebihannya ada hingga 2 miliar jadi 12 miliar. Apabila lebih maka selain membayar denda klub tersebut juga akan mengalami pengurangan nilai untuk musim depan,” ungkap Theo. 

Disinggung tentang alur dari denda tersebut, Theo mengatakan bahwa nantinya 1,3 miliar tersebut akan didistribusikan pada semua klub yang berlaga di IBL musim ini. (FR)


 

Cari Berita


Satria Muda Instagram

SEDANG MEMPROSES ...