Bahasa Indonesia
JAKARTA - SATRIAMUDA.ID - Satria Muda Pertamina kembali menggelar latihan usai libur pasca gelaran final IBL musim lalu. Latihan ini disiapkan guna menghadapi IBL All Indonesian Cup 2024 yang akan digelar mulai tanggal 22 September mendatang.
Pelatih kepala Satria Muda Youbel Sondakh mengatakan bahwa saat ini tim dalam kondisi yang cukup bagus.
“Ya fokus utama kita saat ini adalah mengembalikan fisik mereka dulu karena karena kan kita memang ada libur beberapa minggu ini. Tapi saya beruntung punya pemain seperti mereka karena lihat mereka mampu menjaga badan mereka masing-masing. Jadi kalo fisik mereka sudah oke baru selanjutnya kita mulai latihan dengan ritme seperti biasa dan terus meningkat hingga ke pertandingan pertama nanti,” ujarnya.
Selain itu Youbel juga berharap para pemain yang baru bergabung usai PON di Aceh segera bisa beradaptasi dengan pola-pola yang akan diterapkan oleh SM di kompetisi ini.
“Tentu saja saya inginnya pemain-pemain yang baru datang dari sana langsung bisa latihan. Karena strategi kami tentu akan ada perbedaan dari yang kami gunakan saat season itu karena kompetisi ini kan formatnya untuk para pemain lokal dan naturalisasi. Tapi saya yakin sih mereka akan siap, dan yang paling penting kita semua sama-sama mau tampil maksimal di kompetisi ini. Itu juga salah satu alasan kami mendatangkan coach Will Jefferson lebih cepat saat ini," lanjutnya.
Hal yang sama juga disampaikan oleh wakil kapten Satria Muda musim ini Widyanta Putra Teja. Menurut pemain asal Jawa Timur ini motivasi para pemain sedang tinggi guna menyudahi puasa gelar selama hampir dua setengah tahun terakhir.
“Waktu yang cukup lama untuk tim sebesar Satria Muda ya, dan itu kenapa kami saat ini sangat fokus di lapangan untuk berlatih dan berlatih. Bahkan kami juga menambah porsi latihan masing-masing karena kami sadar bahwa di ajang inilah kesempatan kami untuk unjuk gigi. Untuk membuktikan bahwa kami masih layak bermain di level IBL yang saat ini sudah semakin tinggi,” tutupnya.
Tim yang bermarkas di Kelapa Gading ini sendiri akan memulai petualangannya di IBL All Indonesian Cup dengan menghadapi Kesatria Bengawan Solo pada 22 September, lalu kemudian Pacific Caesar dan Satya Wacana. ( FR )
Klub bola basket Satria Muda didirikan di Jakarta pada 28 Oktober 1993. Satria Muda konsisten berkompetisi pada kasta tertinggi bola basket Indonesia sejak tahun 1996 hingga hari ini dengan koleksi 12 gelar juara. Pada tahun 1999 Satria Muda dikelola oleh Grup Mahaka melalui Yayasan Darma Bhakti Mahaka. Sejalan dengan visi Satria Muda untuk mengelola klub secara profesional, pada tahun 2011 pengelolaan klub berpindah & dilaksanakan oleh PT. Indonesia Sport Venture. Satria Muda juga konsisten menyumbangkan pemain bagi tim nasional Indonesia, sejalan dengan slogan Satria Muda Juara Indonesia-Indonesia Juara.
