JAKARTA, SATRIAMUDA.ID - Satria Muda Pertamina resmi mengakhiri kerjasama dengan dua penggawanya, Bima Riski Ardiansyah dan Christian Gunawan pada Rabu 22 September 2021. Kedua pemain ini dilepas ke salah satu pendatang baru di IBL Pertamax setelah kontrak keduanya berakhir, dan tidak tercapai titik temu untuk melanjutkan kesepakatan baru.
Christian Gunawan, alumni Universitas Pelita Harapan sebelumnya bergabung dengan Satria Muda Pertamina pada musim 2018 sebagai pemain rookie. Bersama pelatih Milos Pejic, Christian Gunawan kerap mendapatkan menit bermain yang melimpah dan peran sebagai starter pada musim 2020. Ia bahkan sempat menjabat sebagai wakil kapten, mendampingi Arki Dikania Wisnu yang didapuk sebagai kapten tim Satria Muda Pertamina. Bersama SM Pertamina, pemain yang akrab disapa Coke ini telah meraih dua gelar juara masing-masing pada musim 2018 dan 2021.
Sementara Bima Riski Ardiansyah direkrut pada medio akhir 2019 dengan durasi kontrak 2 tahun. Sempat dipercaya sebagai starter pada beberapa pertandingan pra-musim dan awal musim 2020, Bima Riski secara gradual makin jarang mencatatkan menit bermain bersama SM Pertamina karena keputusan pelatih. Meski demikian pengalaman serta kepemimpinan Bima merupakan faktor integral yang berpengaruh bagi kohesi dan prestasi SM Pertamina pada musim lalu.
Satria Muda Pertamina berterima kasih atas segala kontribusi yang diberikan keduanya bagi klub selama beberapa musim terakhir ini. Klub juga berharap keduanya akan memiliki masa depan yang cemerlang pada karir basket selanjutnya di masa depan. Sukses selalu ditempat yang baru! (TSA)